Fotografer Beritajakarta, Nugroho Sejati tampil menjadi jawara Lomba Fotografi Color of Jakarta (CoJ) 2025 untuk kategori foto seri dengan judul 'Mengelola Arsip, Mengabadikan Masa Lalu dan Kini'.

"Yang saya tampilkan berupa foto upaya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan DKI,"

Dengan total nilai 103, pria yang akrab dipanggil Jati ini unggul dari dua pesaing terdekatnya, Ari Wibisono yang mengusung judul 'Ketapel, Permainan Tradisional yang Mendunia' dan Prayogi yang mengangkat judul foto 'Microgen, Gizi Maksimal di Tengah Kota.'

"Yang saya tampilkan berupa foto upaya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan DKI Jakarta menjaga arsip sebagai harta warisan berharga dari Kota Jakarta, bahkan sudah ada sebelum bernama Jakarta," kata Jati, Kamis (3/7).

Dijelaskan Jati, sebagian besar arsip terkait Jakarta yang dilestarikan Dispusip DKI Jakarta di antaranya berupa arsip peta, dokumen, audio, foto dan film. Arsip-arsip itu saat ini sudah didigitalisasi dan dipreservasi sesuai dengan standar pengelolaan arsip.

Hingga saat ini, menurut Jati, Dispusip DKI Jakarta telah mendigitalisasi sekitar 4,3 juta arsip, termasuk 108 ribu lembar foto dari zaman Batavia hingga Jakarta. Dari keseluruhan arsip itu, yang tertua berasal dari tahun 1816.

Dilanjutkan Jati, foto karyanya ini memvisualisasikan proses preservasi arsip, yakni proses pengawetan, pemeliharaan, serta perlindungan arsip dari kerusakan. 

Aktivitas itu didokumentasikannya dalam Labotarium Arsip Dispusip DKI Jakarta di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kayu Putih, Pulo Gadung, Jakarta Timur.

Dalam ruang labotarium, arsip-arsip tersebut disimpan di ruang khusus dengan suhu yang diatur sesuai standar. Ruang tersebut kini menyimpan 5.534 koleksi kaset audio, 35.523 lembar arsip peta, 1.256 buah Mini DV VHS CD, 31 roll arsip film, 4.309.894 arsip digital, dan 108.825 lembar arsip foto.

"Pengelolaan arsip krusial bagi Kota Jakarta yang akan berusia lima abad pada 2027. Dari arsip kita juga bisa melihat bahwa sesungguhnya Jakarta adalah kota yang ramai didatangi orang dari berbagai penjuru dunia sejak dulu," tegasnya.

Kepala Subkelompok Sumber Daya Komunikasi Publik Dinas Kominfotik DKI Jakarta, Ied Sabilla menjelaskan, kegiatan lomba melibatkan juri yang pakar di bidangnya seperti Arbain Rambey, Marrysa Tunjung Sari,dan Anton Ismael. Dalam kategori foto seri COJ tahun 2025 ini ini para juri telah melakukan kurasi sebanyak 3.151 foto.

"Adapun kriteria penilaian meliputi aspek orisinilitas dengan bobot 25 persen, aspek kreativitas dengan bobot 25 persen, estetika dengan bobot 25 persen serta kesesuaian foto dan tema dengan bobot juga 25 persen," tandasnya.

Sebagai informasi, kegiatan Lomba Fotografi COJ tahun 2025 meliputi lima kategori lomba, yakni Tradisi Budaya, Ruang Publik, Lanskap Kota, Foto Seri dan Smartphone.

Berikut data pemenang lomba sesuai kategori :

A. Kategori Tradisi dan Budaya

Juara 1: Fendi Anggoro

Juara 2: Dadang Kusuma Wira Saputra

Juara 3: Jepri Deniawan

B. Kategori Ruang Publik

Juara 1: Adhi Wicaksono

Juara 2: Wahyu Sudrajat

Juara 3: Mochamad Eko Prasetyo

C. Kategori Lanskap Kota

Juara 1: Alfin Tofler

Juara 2: Angelus Agustinus S.

Juara 3: Erman Setia

D. Kategori Foto Seri

Juara 1: Nugroho Sejati

Juara 2: Ari Wibisono

Juara 3: Prayogi

E. Kategori Smartphone (with Samsung Indonesia)

Juara 1: Angelus Agustinus

Juara 2: Jonathan Anson

Juara 3: Siska Irawan